Monday, April 10, 2017

Amalan Bulan Rajab



Bulan Rajab telah tiba. Bulan ini termasuk bulan haram, Allah SWT. berfirman:
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu” (QS. At-Taubah: 36).

Bulan Rajab merupakan bulan yang agung. Di dalamnya terdapat sejarah peristiwa penting yakni Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Ada beberapa amalan yang bisa kita lakukan di bulan ini, diantaranya sebagai berikut.

Puasa
Hendaknya di bulan ini kita memperbanyak berpuasa. Rasulullah SAW Bersabda: “Sesungguhnya di surga ada sungai yang disebut dengan rajab (isinya) lebih putih dari pada susu, dan lebih manis dari pada madu. Barangsiapa yang berpuasa sunnah satu hari pada bulan Rajab akan diberi minum oleh Allah dari sungai tersebut.” (HR. Imam Baihaqi).

Walaupun ada pula yang mengatakan kita tidak boleh mengkhususkan berpuasa di bulan ini, karena dalilnya dianggap lemah. Namun terlepas dari perdebatan tentang hukum puasa di bulan Rajab ini, menurut saya tidak ada salahnya kita memperbanyak puasa di bulan ini. Karena puasa itu ibadah, puasa itu kebaikan. Maka memperbanyak puasa artinya memperbanyak kebaikan, dan termasuk perbuatan yang tidak baik jika kita melarang orang lain berbuat kebaikan.


Dzikir
Pada bulan yang mulia ini kita harus memperbanyak dzikir. Tidak ada perdebatan tentang hal ini. Dzikir pada hakikatnya adalah mengingat Allah. Dzikir biasanya kita lakukan dengan mengucap kalimat-kalimat thayibah, seperti Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar dan lain sebagainya. Perbanyaklah mengucap kalimat-kalimat tersebut di setiap waktu senggang kita, terutama setelah shalat fardhu.


Shalawat
Jika kita mengaku cinta kepada Nabi, maka perbanyaklah membaca sholawat. Sholawat merupakan bukti cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW. Lafadz shalawat paling sedikit kita bisa menyebutkan kalimat, “Allahumma sholi ‘ala Muhammad” atau banyak lagi kalimat-kalimat yang mengandung puji-pujian kepada Nabi Muhammad. Dengan memperbanyak membaca sholawat, semoga kelak kita akan mendapat syafa’at. Amin.

Demikian tulisan singkat ini, semoga bermanfaat, semoga kita bisa meningkatkan amal sholeh kita di bulan yang mulia ini. Terima kasih atas segala perhatian, mohon maaf atas segala kekurangan.


Wallahu a’lam.

Sumber Gambar: http://az616578.vo.msecnd.net/files/2016/10/31/636134902260215529-1069589823_islam-background.jpg

No comments:

Post a Comment